KeDubesPanama's Class
Welcome to KeDubesPanama's blog , hope you enjoy reading
RSS

Sabtu, 30 Januari 2010

9 Tips Menjadi Penulis Handal


1. Activate Your Radar
Bukan berarti harus membeli radar kemudian memasangnya di kepala, tapi yang dimaksud adalah mempertajam insting akan hal-hal yang sedang terjadi disekitar kita. Ini menyangkut tentang kondisi lingkungan, sosial, ekonomi, berita terhangat yang sedang beredar ataupun tentang perkembangan dunia iptek. Intinya kita harus peduli dan senantiasa up date dengan keadaan di sekeliling kita, karena dari hal tersebut dapat menjadi bahan rujukan tentang topik yang akan kita tulis nantinya.

2. Banyaklah Membaca
Kita bisa membaca koran, majalah, buku ataupun sebuah blog. Kenapa harus membaca? Dengan membaca, tentunya akan menambah wawasan dan perbendaharaan kita mengenai pokok bahasan yang akan ditulis. Selain itu, dengan membaca kita dapat mengetahui gaya tulisan seseorang. Setidaknya kita bisa membandingkan gaya tulisan si penulis A, si penulis B dsb. Secara disadari atau tidak, hal tersebut nantinya akan berpengaruh kepada gaya tulisan kita, sehingga akan memunculkan gaya tulisan dengan cirikhas kita sendiri dan tentunya dengan gaya tulisan yang lebih bermutu.

3. The Idea Is On The Air...and It's Free
Salah satu anugrah yang paling berharga yang diberikan Tuhan pada kita adalah otak. Denganya kita bisa menangkap ide-ide yang sedang berseliweran diatas kepala kita layaknya sinyal gelombang radio. Kabar baiknya, ide itu bisa kita dapatkan secara gratis. Ide bisa muncul dimanapun, kapanpun dan dalam kondisi apapun. Bisa muncul dalam mimpi atau ketika sedang duduk di closet sekalipun. Jadi tangkaplah ide itu, simpan baik-baik, tetapi jangan terlalu lama...karena ide itu akan cepat usang kalau tidak segera dijabarkan.

4. Share Your Opinion
Biasakanlah beropini tentang berbagai hal, menyangkut keadaan yang sedang terjadi atau kita alami. It's mean sering-seringlah memberikan komentar atau pendapat tentang berita di tv, koran, mengenai wacana publik atau gosip sekalipun. Tuangkan dalam bentuk tulisan dengan gaya bahasa kita sendiri, atau bila perlu, sekali-kali kirimkan opini pribadi kita kepada surat kabar atau media masa lainya.

5. Share Your Knowledge
Semua orang pasti memiliki pengetahuan tentang suatu bidang. Hal itu terlahir karena bakat yang ia tekuni sehingga ia menjadi expert dalam bidang tersebut, atau bisa juga karena ilmu yang ia peroleh ketika duduk di bangku pendidikan, baik formal ataupun non formal. Biasakanlah untuk selalu berbagi tentang keahlian dan ilmu yang kita miliki melalui tulisan. Percayalah, ilmu akan lebih bermanfaat jika kita amalkan. Bukankah ada ayat yang mengatakan "sampaikanlah walaupun hanya satu ayat".

6. Menulislah Dimanapun dan Kapanpun
Biasakanlah untuk menulis dimanapun dan kapanpun. Bukankah sudah dibahas di atas kalau ide itu bisa muncul secara tiba-tiba. Maka dari itu usahakanlah untuk membawa notes kecil untuk mencatat hal-hal penting seandainya ide itu tiba-tiba muncul. Bila kondisi tidak memungkinkan, tulislah poin-poin pentingnya saja, sehingga apabila ada waktu luang kita bisa langsung mengembangkanya.

7. It's All About The Habit
Jadikanlah menulis menjadi adat dan kebiasaanmu. Sulit memang, tetapi kalian bisa memulainya secara bertahap dengan mengagendakanya. Sebagai contoh, saya punya seorang teman yang kebiasaanya menuliskan sesuatu sebelum ia tidur. Ia menulis tentang kejadian yg dialami pada hari itu atau tentang suatu topik yang sedang ia gemari.

8. Targetkan Untuk Selalu Menulis
Cobalah untuk membuat target dalam menulis, lakukan secara bertahap. Misalnya target untuk menulis sebuah artikel dalam seminggu. Jika sudah terbiasa, tingkatkan menjadi dua artikel dalam seminggu...sampai satu hari minimal satu artikel.

9. Ikutilah Ajang Kompetisi Menulis
Cobalah untuk mengikuti ajang atau kompetisi menulis, entah itu artikel, cerpen atau apapun. Kita bisa dengan mudah mendapatkanya di internet, surat kabar, atau lomba yang diadakan di sekolah atau kampus-kampus. Dengan mengikuti kompetisi, kita akan terpacu untuk menyajikan tulisan yang bermutu dan berbobot. Jika kita beruntung dan menjadi pemenang, selain mendapatkan reward, hal tersebut akan menambah rasa pe de dan memacu kita untuk terus konsisten dalam menulis.


sumber: ekonofianto
Read more

Minggu, 24 Januari 2010

KEKERASAN BUKAN SEBUAH SOLUSI


Remaja adalah masa peralihan dari kanak-kanak ke dewasa. Para ahli pendidikan sependapat bahwa remaja adalah mereka yang berusia antara 13 tahun sampai dengan 18 tahun. Seorang remaja sudah tidak lagi dapat dikatakan sebagai kanak-kanak, namun masih belum cukup matang untuk dapat dikatakan dewasa. Mereka sedang mencari pola hidup yang paling sesuai baginya dan inipun sering dilakukan melalui metode coba-coba walaupun melalui banyak kesalahan. Kesalahan yang dilakukan sering menimbulkan kekhawatiran serta perasaan yang tidak menyenangkan bagi lingkungan dan orangtuanya.
Masa remaja adalah masa yang paling indah dan sekaligus masa yang penuh dengan tantangan. Kalau tidak memiliki benteng pertahanan diri yang kuat dan pengendalian diri yang baik, maka remaja tersebut akan mudah terpengaruh bahkan terjerumus kepada hal-hal yang negatif. Perbuatan atau tindakan yang negatif ini misalnya melakukan perkelahian, ikut tawuran antar pelajar, penyalahgunaan narkoba, melakukan pergaulan bebas, meminum-minuman keras atau beralkohol, dan lain sebagainya.
Remaja biasanya memiliki semangat, emosi, dan energi yang berlebih atau besar. Sehingga kalau tidak disalurkan kepada perbuatan-perbuatan positif maka dikhawatirkan energi tersebut akan disalahgunakan untuk perbuatan yang negatif. Mereka juga bertindak atau melakukan sesuatu bukan memprioritaskan akal sehat tetapi cenderung mengutamakan emosi dan kemauan diri mereka sendiri.
Kalau seorang remaja memiliki masalah maka ia biasanya memilih teman untuk membantu menyelesaikan masalah daripada orangtuanya. Karena adanya rasa solidaritas yang tinggi itulah maka sebagian remaja membentuk suatu kelompok atau dikenal dengan istilah “geng”. Sebuah geng biasanya beranggotakan antara 4-7 orang. Hubungan diantara anggota geng sangatlah dekat.
Remaja agar berhati-hati dalam memilih teman, karena banyak diantara mereka yang dapat membawa ke hal-hal yang kurang baik. Remaja dapat mengalami perubahan perilaku ke arah negatif akibat pengaruh teman, misalnya suka berkelahi dan tawuran dengan remaja lain. Untuk tetap bisa diterima sebagai anggota kelompok, remaja dituntut untuk memiliki sikap yang bijaksana dalam menghadapinya, salah satunya adalah memiliki sikap asertif. Sikap asertif adalah pengungkapan perasaan dan pengaduan secara terus terang tanpa merendahkan harga diri dan menyakitkan orang lain.
Sikap asertif perlu dikembangkan agar remaja mempunyai rasa percaya diri, kontrol diri dan mempunyai keberanian mengatakan “tidak” tanpa merasa bersalah dalam menolak ajakan teman sebaya untuk melakukan tindakan kekerasan atau perkelahian, serta berani meminta bantuan kepada orang lain jika memang membutuhkan.
Sebagian remaja tidak mampu menyatakan tidak untuk menolak ajakan teman, dengan alasan demi persahabatan diantara mereka. Banyak kasus menunjukkan bahwa remaja itu terjerumus ke dalam perkelahian atau tawuran dengan sesama pelajar lainnya hanya karena demi persahabatan.
Pada kehidupan remaja sering terjadi pertikaian dan pertentangan antara sesamanya. Padahal, permasalahannya hanya sepele tetapi mereka biasanya memilih untuk berkelahi atau menyelesaikannya dengan jalan kekerasan. Sebenarnya masih ada jalan atau cara lainnya yang lebih bijaksana dan baik. Tentunya, dengan menggunakan kepala dingin dan hati yang lapang.
Kekerasan bukan menyelesaikan masalah, tetapi justru memperparah masalahnya. Tindakan kekerasan dapat merugikan kedua belah pihak yang bertikai. Seperti kata pepatah “Menang Jadi Arang Kalah Jadi Abu”.
Remaja hendaknya mengisi waktu luangnya dengan hal-hal atau perbuatan yang bermanfaat. Ada banyak hal yang bisa mereka lakukan, seperti ikut ekstrakurikuler di sekolah, belajar kelompok, ikut serta dalam bidang olah raga, seni, tari, musik, dan lain sebagainya.
Kalau seorang remaja memang memiliki bakat dalam bidang olah raga bela diri. Ada banyak jenis olah raga bela diri yang dapat menyalurkannya seperti silat, karate, tinju, judo dan lain-lain. Jadi bukan menyalahgunakan bakat atau keahlian bela dirinya dengan berkelahi dengan remaja lainnya. Ingatlah, kekerasan bukan sebuah solusi untuk menyelesaikan masalah tetapi malahan dapat menambah masalah baru.
Read more

ASYIKNYA KULIAH DI POLITEKNIK PELUANG KESEMPATAN KERJA TINGGI




Politeknik mulai dikenal di Indonesia sejak tahun 1982. Pada saat itu, pendidikan tinggi masih didominasi oleh institusi pendidikan jenjang sarjana. Karenanya pemerintah melalui Departemen Pendidikan menginginkan adanya institusi pendidikan yang dapat mengisi tenaga kerja ahli yang memiliki keterampilan untuk bekerja.
Pada tahun 2008 politeknik negeri yang ada di Indonesia sebanyak 26 buah. Bila dibandingkan jumlah penduduk di Indonesia dengan jumlah politeknik yang ada maka sangatlah kurang. Sebagai perbandingan, di Arab Saudi dengan penduduk 20 juta punya politeknik sebanyak 60 buah dan di Finlandia dengan penduduk 6 juta punya politeknik sebanyak 50 buah, sementara Indonesia dengan penduduk 220 juta lebih hanya punya 26 politeknik negeri dan beberapa politeknik swasta. Saat ini perbandingan politeknik dengan universitas masih tidak berimbang. Bila ingin meningkatkan mutu pendidikan maka rasio universitas dengan politeknik harus seimbang.
Pada saat ini di Indonesia terdapat sekitar 6.800 SMK yang tiap tahun meluluskan 1 juta lulusan. Jika saja 10 persen (100.000) lulusan SMK melanjutkan ke politeknik maka 26 politeknik negeri dan beberapa politeknik swasta yang ada di Indonesia tidak akan bisa menampung lulusan SMK. Kebanyakan politeknik negeri hanya menampung 1.500-an lulusan SMA/SMK sehingga jumlah politeknik mesti ditambah banyak di negeri ini.

Di sejumlah negara maju, meyakini bahwa program jalur pendidikan seperti politeknik merupakan andalan. Artinya, menjadi tumpuan bagi negara tersebut itu dalam membangun sistem kerja yang dapat sukses memasuki persaingan global. Dengan program berbasis keterampilan kerja dan vokasi, banyak negara berhasil membangun ekonomi mereka dan lapangan kerja banyak diisi tenaga-tenaga vokasi berilmu pengetahuan.
Salah satu tujuan didirikan pendidikan politeknik di Indonesia adalah untuk menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan oleh industri atau perusahaan (link and match), sehingga lulusan politeknik memiliki daya saing tinggi untuk mendapatkan pekerjaan.
Pendidikan politeknik diselenggarakan dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga kerja profesional pada level supervisi di industri. Pendidikan politeknik adalah pendidikan tinggi vokasi yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu, maksimal jenjang pendidikannya setara dengan program sarjana.
Sistem penyelenggaraan pendidikan yang diterapkan di politeknik adalah sistem paket, dimana setiap mahasiswa wajib mengikuti semua mata kuliah yang tercantum dalam kurikulum. Sistem paket diterjemahkan sebagai jumlah mata kuliah dengan total SKS per semester. Di samping menghasilkan lulusan yang berkualitas dan memiliki keterampilan, lulusan politeknik dididik untuk memiliki jiwa wirausaha, berbudaya, berwawasan lingkungan serta mampu bersaing di tingkat nasional maupun tingkat internasional.
Globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat menuntut tersedianya tenaga ahli yang terampil dan profesional dalam mengelola industri. Kebutuhan akan tenaga terampil dan profesional tersebut merupakan tugas bagi semua pihak khususnya bagi dunia pendidikan untuk memenuhinya. Meskipun secara kuantitatif cukup banyak lembaga yang bergerak di dunia pendidikan, namun lembaga yang menyelenggarakan pendidikan di jalur profesional relatif masih sangat kurang jika dibandingkan dengan kebutuhan dunia industri. Terlebih jika dikaitkan dengan kualitas lembaga pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan di jalur pendidikan profesional tersebut, masih sangat terbatas jumlah lembaga pendidikan mampu menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan kalangan industri.
Dalam rangka mengisi kebutuhan dunia industri dengan tenaga kerja yang handal dan profesional, politeknik memegang peranan yang sangat penting. Politeknik sebagai lembaga pendidikan yang menghasilkan lulusan siap kerja (karena merupakan jalur pendidikan professional) sangat diharapkan dan bahkan dituntut untuk dapat mempersiapkan lulusan berdaya saing tinggi dan secara optimal mampu memenuhi dunia industri.
Kuliah di politeknik memiliki prospek yang cerah. Bahkan saat ini kebutuhan akan tenaga ahli di bidang teknik semakin dibutuhkan. Hal ini mengingat perkembangan dunia industri di Indonesia yang semakin lama semakin berkembang. Namun masih banyak masyarakat yang memiliki pandangan yang salah mengenai politeknik. Mereka masih beranggapan jenjang diploma terutama teknik, tidak bergengsi dan tidak ada jaminan masa depan.
Politeknik menawarkan program pendidikan vokasi pada berbagai jenjang pendidikan. Sebagai pengakuan dan bukti kelulusan, pendidikan politeknik memberikan ijazah dan hak untuk menggunakan gelar vokasi. Gelar vokasi terdiri atas Ahli Pratama (disingkat A.P) bagi lulusan program Diploma I, Ahli Madya (disingkat A.Md) bagi lulusan Program Diploma III, dan Sarjana Sains Terapan (disingkat S.ST) bagi lulusan Program Diploma IV yang ditempatkan di belakang nama pemilik hak atas penggunaan gelar yang bersangkutan.
Perkuliahan, sistem belajar mengajar dan kurikulum politeknik pun memiliki perbedaan dengan program studi jenjang sarjana. Untuk perkuliahan, politeknik menggunakan sistem seperti yang digunakan dalam industri. Salah satunya adalah jam kuliah yang menyerupai jam kerja. Hal ini dimaksudkan agar mahasiswa terbiasa dengan dunia kerja. Mahasiswa yang masuk politeknik seolah-olah sudah bekerja di suatu perusahaan. Lulusan politeknik disiapkan untuk mampu bekerja yang betul-betul mengembangkan keterampilan, untuk mencapai standar yang jelas, teliti, dan relevan di bidangnya masing-masing.
Berdasarkan data tingkat keterserapan dunia usaha dan dunia industri lulusan politeknik relatif tinggi. Ini berarti terdapat relevansi yang kuat antara kurikulum yang diterapkan dengan tuntutan lapangan kerja. Di saat krisis global masih berlangsung, dunia industri lebih banyak mencari sumber daya manusia (SDM) dari lulusan politeknik.
Namun, anehnya minat para lulusan SLTA atau masyarakat umumnya relatif rendah untuk menimba ilmu pada jalur pendidikan vokasional ini. Kenyataan di lapangan, betapa gelar kesarjanaan masih begitu kuat daya tariknya, meski nyatanya betapa besar angka penggangguran di level tersebut.
Banyak hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih tempat kuliah untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Ada banyak yang berpendapat bahwa membuat keputusan yang tepat dalam memilih tempat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi menjadi penentu masa depan. Bergabunglah dengan politeknik dan wujudkan masa depan yang lebih baik serta lebih cepat.
















DAFTAR PUSTAKA

Www.dikti.go.id. Diakses pada tanggal 17 September 2009.
Www.google.co.id. Diakses pada tanggal 16 September 2009.
Www.Indosdm.com. Diakses pada tanggal 16 September 2009.
Www.kompas.com. Diakses pada tanggal 16 September 2009.
Www.pnj.ac.id. Diakses pada tanggal 17 September 2009.
Www.republika.co.id. Diakses pada tanggal 17 September 2009.
www.wikipedia.ac. Diakses pada tanggal 17 September 2009.
Www.wordpress.com. Diakses pada tanggal 16 September 2009.




DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Abdul Rauf
NIS : 12082
No. HP : 0852 6561 3771
E-Mail : Hamba_Rauf@Yahoo.com
Asal Sekolah : SMA Negeri 8 Pekanbaru
Alamat : Jln. Abdul Muis No.14 Sail Pekanbaru
Telp./Fax : (0761) 23073
Penghargaan yang pernah diraih dan karya-karya ilmiah yang telah dibuat:
1. Juara II pada Lomba Line Tracking Robot Contest yang diadakan oleh Politeknik Caltex Riau tahun 2009.
2. Juara II di bidang Robotik pada Lomba Festival, Lomba Seni, Olimpiade Olahraga, Olimpiade Sains, Gebyar dan Lomba Kreativitas Bagi Siswa Pendidikan Khusus Tingkat Provinsi Riau tahun 2009 yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau.
3. Juara III pada Lomba Karya Tulis dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Koran Pekanbaru MX yang Ke-2, dengan judul “Dampak Pergaulan Bebas Bagi Remaja”, tahun 2008.
4. Juara Harapan I pada Lomba Karya Tulis Ekonomi dalam rangka menyambut Kompetisi Ekonomi (KOMPEK) yang Ke-10 yang diadakan oleh Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, dengan judul “Peranan Penyaluran Kredit Terhadap Pengembangan Usaha Mikro dan Kecil Pada BPR Sarimadu Pekanbaru”, tahun 2007.
Read more

Rabu, 20 Januari 2010

Peringkat-Peringkat Universitas Luar & Dalam Negeri


According to the Quacquarelli Symonds (QS).com "Asian University Rankings" 2009, University of Indonesia (UI) is the best ranked institution from Indonesia, placed among the World's top 50 list. Eight Indonesian universities are ranked among the Asian Top 200:

  • University of Indonesia - 50th
  • Gadjah Mada University (UGM) - 63rd
  • Bandung Institute of Technology (ITB) - 80th
  • Bogor Institute of Agriculture (IPB) - 119th
  • Airlangga University - 130th
  • Diponegoro University - 171st
  • Sebelas Maret University - 171st
  • Brawijaya University 191st

Gadjah Mada University was also ranked 1st in the nation and 57th in Asia, according to the Webometrics Ranking of Top 100 Asian Universities 2008. Institut Teknologi Bandung was ranked 76th in Asia. List of Leading universities in Indonesia: Public Institutions:

  • Andalas University
  • Syarif Hidayatullah State Islamic University
  • Syiah Kuala University
  • Brawijaya University
  • University of Jambi
  • Hasanuddin University
  • University of Palangkaraya
  • Tadulako University
  • Lambung Mangkurat University
  • Padang State Polytechnic
  • Jakarta State Polytechnic
  • Haluoleo University, Kendari
  • State University of Papua
  • State University of Medan
  • Sebelas Maret University
  • Electronics Engineering Polytechnic Institute of Surabaya
  • Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  • Institut Seni Indonesia
  • Institut Pertanian Bogor
  • Universitas Terbuka
  • Cenderawasih Univ
  • University of Airlangga
  • Diponegoro Univ
  • Gadjah Mada Univ
  • Uni of Indonesia
  • Universitas Padjadjaran
  • Institut Teknologi Bandung

Private Institutions:

  • Tarumanagara University
  • Trisakti Universit
  • Universitas Islam Indonesia
  • Universitas Katolik Parahyangan
  • Universitas Kristen Indonesia
  • Universitas Kristen Satya Wacana
  • Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Universitas Pelita Harapan (UPH)
  • U of Surabaya
  • Swiss German Univ
  • Atma Jaya Univ
  • Bina Nusantara Univ
  • Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW
  • International Univ
  • Maranatha Christian Univ
  • Petra Christian Univ
  • President Univ

2008 Rank

School Name

Country


Click here for copyright and limitations on use.

1

HARVARD University

United States

2

YALE University

United States

3

University of CAMBRIDGE

United Kingdom

4

University of OXFORD

United Kingdom

5

CALIFORNIA Institute of Technology (Calt...

United States

6

IMPERIAL College London

United Kingdom

7

UCL (University College London)

United Kingdom

8

University of CHICAGO

United States

9

MASSACHUSETTS Institute of Technology (M...

United States

10

COLUMBIA University

United States

11

University of PENNSYLVANIA

United States

12

PRINCETON University

United States

13=

DUKE University

United States

13=

JOHNS HOPKINS University

United States

15

CORNELL University

United States

16

AUSTRALIAN National University

Australia

17

STANFORD University

United States

18

University of MICHIGAN

United States

19

University of TOKYO

Japan

20

MCGILL University

Canada

21

CARNEGIE MELLON University

United States

22

KING'S College London

United Kingdom

23

University of EDINBURGH

United Kingdom

24

ETH Zurich (Swiss Federal Institute of T...

Switzerland

25

KYOTO University

Japan

26

University of HONG KONG

Hong Kong

27

BROWN University

United States

28

École Normale Supérieure, PARIS

France

29

University of MANCHESTER

United Kingdom

30=

National University of SINGAPORE(NUS)

Singapore

30=

University of CALIFORNIA, Los Angeles (U...

United States

32

University of BRISTOL

United Kingdom

33

NORTHWESTERN University

United States

34=

ÉCOLE POLYTECHNIQUE

France

34=

University of BRITISH COLUMBIA

Canada

36

University of California, BERKELEY

United States

37

The University of SYDNEY

Australia

38

The University of MELBOURNE

Australia

39

HONG KONG University of Science & Techno...

Hong Kong

40

NEW YORK University (NYU)

United States

41

University of TORONTO

Canada

42

The CHINESE University of Hong Kong

Hong Kong

43

University of QUEENSLAND

Australia

44

OSAKA University

Japan

45

University of NEW SOUTH WALES

Australia

46

BOSTON University

United States

47

MONASH University

Australia

48

University of COPENHAGEN

Denmark

49

TRINITY College Dublin

Ireland

50=

Ecole Polytechnique Fédérale de LAUSANNE...

Switzerland

50=

PEKING University

China

50=

SEOUL National University

Korea, South

53

University of AMSTERDAM

Netherlands

54

DARTMOUTH College

United States

55

University of WISCONSIN-Madison

United States

56

TSINGHUA University

China

57

HEIDELBERG Universität

Germany

58

University of CALIFORNIA, San Diego

United States

59

University of WASHINGTON

United States

60

WASHINGTON University in St. Louis

United States

61

TOKYO Institute of Technology

Japan

62

EMORY University

United States

63

UPPSALA University

Sweden

64

LEIDEN University

Netherlands

65

The University of AUCKLAND

New Zealand

66

LONDON School of Economics and Political...

United Kingdom

67

UTRECHT University

Netherlands

68

University of GENEVA

Switzerland

69

University of WARWICK

United Kingdom

70

University of TEXAS at Austin

United States

71

University of ILLINOIS

United States

72

Katholieke Universiteit LEUVEN

Belgium

73

University of GLASGOW

United Kingdom

74

University of ALBERTA

Canada

75

University of BIRMINGHAM

United Kingdom

76

University of SHEFFIELD

United Kingdom

77

NANYANG Technological University

Singapore

78=

DELFT University of Technology

Netherlands

78=

RICE University

United States

78=

Technische Universität MÜNCHEN

Germany

81=

University of AARHUS

Denmark

81=

University of YORK

United Kingdom

83=

GEORGIA Institute of Technology

United States

83=

The University of WESTERN AUSTRALIA

Australia

83=

University of ST ANDREWS

United Kingdom

86

University of NOTTINGHAM

United Kingdom

87

University of MINNESOTA

United States

88

LUND University

Sweden

89

University of CALIFORNIA, Davis

United States

90

CASE WESTERN RESERVE University

United States

91=

Université de Montréal

Canada

91=

University of HELSINKI

Finland

93=

Hebrew University of JERUSALEM

Israel

93=

Ludwig-Maximilians-Universität München

Germany

95

KAIST - Korea Advanced Institute of Scie...

Korea, South

96

University of VIRGINIA

United States

97

University of PITTSBURGH

United States

98

University of CALIFORNIA, Santa Barbara

United States

99=

PURDUE University

United States

100=

University of SOUTHAMPTON

United Kingdom

Read more